BARGO.ID – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Pohuwato sejak Sabtu (8/3/2025) malam mengakibatkan banjir di sejumlah wilayah. Beberapa kecamatan terdampak, termasuk Taluditi, Popayato, dan Patilanggio.
Kemudian Pemerintah Daerah bersama TNI-Polri serta instansi terkait bergerak cepat untuk melakukan evakuasi dan penanganan bencana.
Dandim 1313/Pohuwato, Letkol Inf Madiyan Surya, turun langsung ke lokasi banjir di Kecamatan Patilanggio untuk memastikan bantuan segera tersalurkan kepada warga terdampak.
Diketahui sejak Minggu (9/3/2025) dini hari, air mulai merendam permukiman akibat tingginya curah hujan yang menyebabkan sungai meluap. Kondisi diperparah dengan jebolnya tanggul serta buruknya sistem drainase di beberapa titik.
“Sejak pagi kami bersama aparat kepolisian dan pemerintah desa bergerak membantu warga yang terdampak. Kami pastikan upaya evakuasi berjalan dengan cepat dan bantuan segera diberikan,” ujar Letkol Inf Madiyan Surya.
Lebih lanjut, personel Kodim 1313/Pohuwato bersama Polsek setempat dan warga bergotong royong mengevakuasi korban banjir serta menyelamatkan barang-barang berharga.
Sementara itu, pada pukul 13.45 WITA, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pohuwato tiba di lokasi dan langsung mendirikan dapur umum dengan dukungan Babinsa serta aparat kepolisian.
Dinas Sosial, Tagana, dan instansi lainnya juga melakukan pendataan serta menyalurkan bantuan bagi para korban. Berdasarkan data sementara, ratusan kepala keluarga terdampak banjir di Kecamatan Taluditi dengan jumlah warga lebih dari 1.500 jiwa.
Sementara di Kecamatan Popayato, kondisi berangsur normal setelah banjir surut. Untuk Kecamatan Patilanggio, khususnya di Desa Dulomo, petugas masih melakukan pendataan dampak banjir.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, sejumlah warga yang rumahnya terendam masih mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Banjir ini dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi serta kiriman air dari pegunungan yang mempercepat luapan sungai. Jebolnya tanggul di beberapa titik turut memperburuk kondisi sehingga air dengan cepat memasuki permukiman warga.
Hingga saat ini, genangan air di beberapa wilayah mulai surut. Namun, TNI-Polri serta Pemerintah Daerah tetap mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan. Upaya evakuasi dan distribusi bantuan terus dilakukan demi memastikan keselamatan serta pemulihan kondisi warga terdampak.
#B | 02
