BARGO.ID, DUHIADA’A – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato berhasil menyelesaikan pembangunan jalan sepanjang 97,562 km di wilayahnya sejak tahun 2021 hingga 2023. Pembangunan ini merupakan hasil kerja keras Pemkab Pohuwato bersama dengan DPRD Kabupaten.
Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga, mengungkapkan bahwa pencapaian ini tidak lepas dari kolaborasi erat antara pemerintah daerah dengan DPRD.
“Sejak tahun 2021 hingga 2023, infrastruktur jalan sepanjang 97,562 km telah selesai dibangun melalui Balai Jalan. Tahun 2021, penanganan jalan yang menjadi kewenangan kami sepanjang 108 km, tahun 2022 sepanjang 83,541 km, dan pada tahun 2023 mencapai 12,941 km”, ungkap Bupati Saipul saat pencanangan preservasi jalan ruas jalan Duhiada’a Imbodu, Selasa (13/08/2024), di Duhiada’a.
Bupati Saipul Mbuinga menyebutkan bahwa pada tahun 2024 ini, pembangunan jalan sepanjang 10,40 km sedang berlangsung, beberapa di antaranya telah rampung. Sementara itu, untuk jalan provinsi sepanjang 54,46 km, kondisi jalan yang baik mencapai 34,01 km, sedangkan jalan yang rusak tercatat 22,45 km.
Adapun untuk jalan nasional di Pohuwato yang menjadi kewenangan pemerintah pusat, sepanjang 87,92 km berada dalam kondisi baik, menyisakan 0,4 km yang masih memerlukan perbaikan.
Namun, tantangan terbesar Pemda Pohuwato saat ini adalah menangani jalan kabupaten yang rusak sepanjang 536 km. Bupati Saipul menjelaskan bahwa anggaran yang tersedia kurang dari Rp 1 triliun atau Rp 900 sekian miliar, sehingga penanganan ini memerlukan waktu dan kesabaran dari masyarakat.
“Jujur saya sampaikan, postur anggaran kami sangat terbatas, dan kami harus berhati-hati dalam penggunaannya. Untuk itu, kami mohon kesabaran masyarakat dan mengajak untuk bersama-sama memahami situasi ini. Kerjasama antara pemerintah dan DPRD sangat vital, dan kami bersyukur dapat bekerja sama dengan baik selama ini”, tuturnya.
Bupati Saipul menegaskan bahwa pemerintah akan terus berkomunikasi secara terbuka dengan masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman.
“Kami bekerja sebagai satu tim, tidak ada yang bekerja sendiri-sendiri. Pemerintah daerah tanpa pengawasan yang ketat dari DPRD, tidak akan bisa berbuat apa-apa. Alhamdulillah kerjasama ini adalah upaya bersama demi kemajuan Kabupaten Pohuwato”, pungkasnya.
Tentu saja, kata Bupati Saipul Mbuinga, pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Kabupaten Pohuwato diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu jangan salah tafsir hanya karena persoalan yang sementara di hadapi sementara berjalan. Mari langkah kebersamaan kita untuk membangun apa yang menjadi banyak harapan masyarakat yang tersisa untuk kita kerjasamakan dengan baik”, ujar Bupati Saipul Mbuinga seraya menambahkan, bahwa upaya yang dilakukannya sejauh ini tak akan berjalan mulus tanpa adanya dukungan juga dari masyarakat itu sendiri.
