BARGO.ID – Dinas Perhubungan Kabupaten Pohuwato menggelar rapat evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Terminal Randangan, Jum’at (2/5/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Plt Kepala Dinas Perhubungan Herdi Poha, didampingi Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan, Halim Laparaga.
Selain rapat, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan aksi Jum’at Bersih sebagai bentuk tanggung jawab menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan terminal.
Herdi menjelaskan bahwa rapat ini merupakan tindak lanjut dari evaluasi sebelumnya yang telah dilakukan bersama para kepala terminal se-Kabupaten Pohuwato.
“Ini adalah kelanjutan dari evaluasi capaian PAD yang kemarin. Kami undang semua anggota terminal untuk menampilkan dan membahas capaian masing-masing, serta mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi,” ujar Herdi.
Saat ini, terdapat empat terminal utama di Kabupaten Pohuwato, yakni Terminal Molosipat, Terminal Popayato, Terminal Randangan, dan Terminal Marisa.
Herdi pun menyoroti khusus mekanisme penagihan PAD di Terminal Marisa yang lebih berfokus pada parkir di tepi jalan umum, khususnya saat hari Minggu.
“Untuk Marisa, sistem penagihannya bukan di terminal, melainkan di area parkir tepi jalan umum. Itu pun lebih aktif saat akhir pekan,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, turut dibahas pula aspek kinerja kepala terminal dan kedisiplinan para anggota.
Menurut Herdi, pencapaian PAD sangat erat kaitannya dengan komitmen dan disiplin para petugas di lapangan.
“Kami tekankan disiplin mulai dari tepat waktu, pembagian shift jaga, tanggung jawab atas target PAD masing-masing pos, hingga ketersediaan alat pungut. Jika hal ini diabaikan, maka capaian PAD pasti terdampak,” tegasnya.
Dinas Perhubungan berencana melanjutkan rapat evaluasi yang sama di lokasi lain, seperti Popayato, untuk memberi kesempatan kepada seluruh terminal melakukan perbaikan berkelanjutan.
“Insyaallah evaluasi ini tidak berhenti di Randangan. Di triwulan berikutnya, kita akan lanjutkan dan mungkin bergilir ke terminal lain agar semua bisa merasakan manfaat dan ikut aktif memperbaiki sistem,” pungkas Herdi.
#B | 02