GORONTALO, BARGO.ID – Komandan Korem 133/Nani Wartabone (NW), Brigjen TNI Hardo Sihotang, menegaskan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) bukan hanya seremoni, tetapi momentum penting untuk mempererat hubungan TNI dengan rakyat.
Hal ini ia sampaikan saat membuka kegiatan Bazar Murah dan Bakti Kesehatan yang digelar Korem 133/NW bersama satuan jajarannya di Masubdenpom XIII/1-3 Gorontalo, Jalan Nani Wartabone, Kota Timur, Kota Gorontalo, Sabtu (20/9/2025).
“Peringatan HUT ke-80 TNI tahun ini menjadi wujud nyata kepedulian TNI kepada masyarakat. Melalui kegiatan sosial, kami ingin hadir langsung untuk meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga kedekatan dengan rakyat,” ujar Brigjen TNI Hardo Sihotang dalam sambutannya.
Kegiatan sosial ini berlangsung dua hari, 20–21 September 2025, dengan menghadirkan bazar sembako murah dan pelayanan kesehatan gratis. Sejumlah kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, gula, dan daging ayam dijual dengan harga lebih terjangkau.
Tak hanya itu, layanan kesehatan gratis juga disediakan, mulai dari pemeriksaan tekanan darah, cek gula darah, hingga pengobatan umum. Tim medis dari Rumkit TK IV dr. Eddy Kounang Gorontalo turut diturunkan langsung untuk melayani masyarakat.
“Bakti kesehatan ini sangat penting agar masyarakat dapat memeriksakan kondisi kesehatannya tanpa biaya. Ini salah satu bentuk pengabdian TNI di tengah masyarakat,” kata Kapten Ckm dr. Reza Devianto Hambali, Sp.Ort, dari Rumkit TK IV.
Antusiasme warga terlihat sejak pagi. Banyak masyarakat datang untuk berbelanja sembako murah sekaligus memanfaatkan layanan kesehatan gratis.
“Saya senang sekali ada kegiatan ini. Bisa belanja kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dan sekaligus periksa kesehatan. Terima kasih banyak untuk TNI,” ujar Tiansi Mauda, warga Kota Timur, Gorontalo.
Brigjen TNI Hardo menegaskan bahwa kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara berkesinambungan. Menurutnya, kehadiran TNI tidak hanya dalam menjaga pertahanan dan keamanan, tetapi juga dalam membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi dan kesehatan.
“TNI lahir dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Karena itu, HUT ke-80 ini adalah momentum untuk semakin dekat dengan masyarakat,” pungkasnya.